Pengguna iPhone Di Negara Ini Di Anggap Orang Miskin !



Smartphone atau handphone sudah menjadi hal yang wajib dimiliki setiap orang.
Pasalnya alat komunikasi tersebut, sudah menjadi hal yang penting dalam kehidupan manusia.
Tak sedikit orang yang ingin memiliki alat tersebut. Apalagi tahun demi tahun terus bermunculan Smartphone baru, dengan Fitur fitur canggih yang bisa kita manfaatkan sebagai hal yang positif.

Ditahun 2018 ini sudah banyak pabrikan polsel pendatang baru yag bersaing begitu ketatnya.
Seperti halnya Xiaomi, Oppo, Vivo dan masih banyak lagi. Dengan persaingan tersebut tak sedikit juga produsen produsen besar yang mengalami kebangkrutan. sebut saja sepeti Siemens, Motorolla, Nokia, Blackberry dll. Ya walaupun diantara prabrikan tersebut masih ada yang terus memproduksi polsel pintar sampai saat ini. Walaupun udah jelas nilai jual mereka sangat rendah dan turun drastis.

Beda Halnya dengan Pabrikan asal amerika yaitu iPhone yang selalu mencuri perhatian serta selalu membuat sebagian orang sangat ingin memiliki Ponsel pintar tersebut. yang kini produk mereka bersaing ketat di jajaran atas terutama bersama Samsung.


Documentation Source Deir Network

Namun tahu kah anda ? bahwa di negara ini nilai I Phone sangat rendah, dan menurut riset kalau yang memiliki Smartphone sekelas iPhone dianggap miskin. Wahh berbeda jauh dengan negara kita indonesia yahh. Maksud penulis negara mana sihh ?? Penasarann !!

Oke oke gini kawan .. ternyata di negara China yang namanya iPhone itu khusus untuk kalangan bawah atau orang miskin. dan yang lebih kaget lagi, yang di anggap orang berada adalah mereka yang bisa membeli Smartphone sekelas Xiaomi, Huawei.

Dilansir dari South China Morning Post, Bahwa rata rata pemilik iPhone di China kebanyakan berusia 18-34 tahun, yang memiliki penghasilan sebulan berkisar 3000 yuan atau setara Rp 6.3 juta.
Sedangkan menurut penelitian, pengguna Xiaomi Atau Huawei di anggap orang berada.
yang rata rata berusia 25-35 tahun dan memiliki penghasilan 5000-20000 yuan, atau Rp 10.5 juta hingga 42.2 juta.

Wah wah wah berbeda banget dengan pengguna di indonesia yahh ?
Ini si penulis juga pengguna xiaomay, yang mendambakan bisa memakai Si iPhinnn, Hehehe.

Nah menurut kalian gimana nih ? jika ada pendapat lain silakan tulis di komentar yah ^^
comments

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

body{oncontextmenu='return false;' onkeydown='return false;' onmousedown='return false;'}